Advertise Here
Promo Desember - Diskon 30%

Isu Bocah 6 Tahun Gila Akibat Les Berlebihan Ternyata Hoax


BRITHA.COM, JAKARTA - Tidak puas dengan ulah horor kakek sinin, si manusia petelur abal-abal. Kini Sosmed dihebohkan kembali dengan kasus serupa. Baru-baru ini kita telah dikejutkan dengan kabar ada anak yang stres gara-gara menuruti kemauan ibundanya untuk mengikuti les beberapa mata pelajaran.

Menurut berita yang beredar, anak perempuan yang kelelahan akibat terlalu dipaksa belajar dirawat di salah satu Rumah Sakit Jiwa yang ada di kawasan Jakarta Timur ternyata bohong.

Psikolog dari Rumah Sakit Duren Sawit, Jakarta-Timur, Nurul Annisa yang disebut-sebut sebagai rumah sakit menampung anak usia enam tahun tersebut membantah dengan keras bahwasanya tidak ada anak di bawah umur yang dirawat dirumah sakit tempatnya bekerja.

Sejauh ini, tidak ada pasien usia enam tahun yang terdaftar sebagai pasien rawat inap. "Informasi tersebut tidak benar. Saya sudah mengkonfirmasi ke bagian rawat inap, tidak ada pasien seperti yang diberitakan," ujarnya dalam pesan singkat yang diterima Republika, Jumat (28/11).

Nurul Annisa juga mengaku dirinya dan dua psikolog lain yang bekerja disana, juga tidak pernah menerima atau menangani pasien yang diberitakan tersebut. Fakta ini sama seperti yang dipost Republika (29/11).

Fakta lain menyebutkan bahwa ternyata di rumah sakit tersebut tidak memiliki fasilitas rawat inap anak di unit psikiatrinya. "Sejauh ini RS Duren sawit tidak menerima pasien rawat inap jiwa untuk anak," tambahnya.

Penanganan permasalahan anak, selalu melibatkan orangtua. Sehingga penanganan di rumah dengan dukungan dari berbagai pihak yang signifikan bagi anak akan lebih baik bagi perkembangan psikologis anak.

Ia juga mengungkapkan di rumah sakit tempat ia praktek pasien termuda yang terdaftar di rumah sakit berusia 19 tahun.
Source : Republika

0 komentar: